"welcome to my website"

Nilai seseorang tidak ditentukan oleh kemampuan atau penampilan fisik mereka...

Melainkan...

Oleh "pikiran"...
"perbuatan"...
dan "tindakan mereka"...



Jangan pernah berputus asa dalam menggapai impianmu...
karena hanya ada satu orang yang bisa menghentikanmu : yaitu ; dirimu sendiri.

"Dalam hidup ini, kita hanya mendapatkan ...
kembali apa yang kita berikan...
Kepercayaan bila diberikan dengan murah hati...
akan dibalas dengan kepercayaan juga.."

Sabtu, 03 September 2011

LAPORAN HASIL DIAGNOSIS INDUSTRI KECIL MENENGAH “SINAR REMAJA dan PANDAI BESI” di Kabupaten Nias


KATA PENGANTAR

            Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terwujudnya Laporan Hasil Diagnosis pada perusahaan SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI. Semoga Laporan ini dapat memberikan manfaat terhadap Stakeholder IKM di Kabupaten Nias dan terhadap pengusaha SINAR REMAJA dan Home Industri  PANDAI BESI sendiri.
             Industri Kecil dan Menengah (IKM) merupakan perusahaan yang lebih banyak jumlahnya di negara kita Indonesia khususnya Kabupaten Nias yang kita inginkan untuk lebih maju ini. Seiring perkembangan jumlah IKM yang cukup pesat di Kabupaten Nias, diharapkan pula lebih banyak uluran material / non material dari pemerintah untuk memajukan IKM di Kabupaten Nias.
             Kebanyakan IKM dewasa ini banyak memprihatinkan karena kemampuan menerapkan manajemen perusahaaan yang belum begitu baik terhadap bidang- bidang manajemen perusahaan, dalam hal ini mereka belum begitu mendapat perhatian yang serius dari pemerintah. Salah satu faktor juga mengapa demikian karena tingkat pendidikan para pengusaha IKM rendah.
             Dengan kondisi demikian, mau tidak mau pengusaha IKM khususnya pengusaha SINAR REMAJA yang bergerak dalam produksi perabot seperti: lemari, daun pintu, daun jendela, kursi, meja papan tenis meja dan lain-lainnya, dan juga pengusaha Home Industri PANDAI BESI harus terus meningkatkan pendidikan dan memperbanyak pelatihan-pelatihan yang berhubungan dengan pendalaman profesi sebagai pengusaha. Di samping itu mereka tetap membutuhkan partisipasi dan perhatian dari aparatur pemerintah guna meningkatkan manajemen perusahaan mereka, produksi pemasaran, keuangan, hinggan meningkatkan daya saing produk IKM mereka.
             Akhir kata, tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan penulisan Laporan Hasil Diagnosis pada perusahaan SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun tetap dinantikan demi kesempurnaan penulisan laporan ini.
  
                                                                                                            Nias, 13 September 2010


                                                                                                            Penulis    

BAB I  PENDAHULUAN

 1.A. Latar Belakang

            Keberhasilan bidang industri akan berdampak luas antara lain terhadap perluasan kesempatan kerja dan berusaha, pendapatan devisa, peningkatan nilai produksi, peningkatan daya saing industri,kulitas SDM serta penguasaan teknologi.
        Mengingat perindustrian sebagai motor penggerak yang efisien dalam mewujudkan pertumbuhan, pemerataan dan stabilitas perekonomian nasional dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, kemajuan dan kemandirian bangsa, maka industri harus mengembangkan misi sebagai pengerak utama dan ujung tombak pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dengan senantiasa mengamankan neraca perdagangan dan mengendalikan inflasi di dalam era perdagangan yang semakin bebas.
          Seiring dengan itu maka strategi pembagunan industri adalah meningkatkan efisiensi, produktivitas dan peran serta masyarakat yang didorong oleh terwujudnya koordinasi,integrasi, sinkronisasi, dan simplikasi secara sinergi dalam memanfaatkan sumber daya. Di bidang industri kebijakan pembangunan industri difokuskan untuk mengembangkan industri yang efisien dengan wawasan ke depan dengan kualitas produknya yang semakin baik sehingga dapat bersaing, baik di pasar dalam negeri maupun ekspor dengan nilai tambah yang tinggi, Kualitas produksi dalam negri yang baik akan menimbulkan rasa cinta masyarakat konsumen kepada produk dalam negeri, berdampak pada perluasan pasar yang dapat meningkatkan efisiensi industri nasional dan sekaligus  menekan laju pertumbuhan impor sebagai dampak dari perdagangan bebas.
             Berdasarkan uraian tersebut di atas untuk mengurangi kesenjangan kemampuan antar pelaku ekonomi dengan pelaku industri, dilakukan kegiatan untuk meningkatkan peran industri kecil melalui peningkatan kemampuan mengelola usaha dan wawasan kewiraswastaan yaitu dengan melakukan atau melaksanakan diagnosis pada Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang ada. Hasil diagnosis IKM tersebut akan dituliskan dalam bentuk laporan. Laporan ini dapat menjadi panduan (penuntun) bagi pihak pemerintah terutama pihak pengusaha  IKM tersebut. Maksudnya dengan adanya laporan ini pemerintah dapat mengambil langkah-langkah untuk memajukan IKM tersebut. Dengan laporan ini juga pengusaha dapat mengetahui  kekurangan dan kelemahan yang ada pada perusahaannya sehingga si pengusaha dapat mengambil keputusan untuk melaksanakan tindak lanjut dari permasalahan yang ada. Dengan adanya hal tersebut diharapkan adanya kemajuan dan peningkatan pada IKM tersebut.
  
1.B. Maksud dan Tujuan

            Maksud pelaksanaan diagnosis ini sebagai wujud pelaksanaan program penyuluhan IKM Kabupaten Nias.
        Tujuan pelaksanaan diagnosis ini adalah untuk mengetahui perkembangan perusahaan SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI sehingga gambaran perkembangan perusahaan tersebut bisa didapatkan lebih jelas, sehingga jawaban-jawaban permasalahan terhadap perkembangan perusahaan SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI bisa disampaikan kepada pengusaha itu sendiri.

1.C. Ruang Lingkup

            Ruang lingkup diagnosis SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI adalah diagnosis terhadap Analysa SWOT, Analysa Proses Produksi, Tata Letak, Pengangkutan dan Lapangan Kerja, Kualitas Produksi, Kontrol Material dan pembelian.


BAB II
 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.A. Profil Perusahaan SINAR REMAJA

Ø  Nama Perusahaan        : Sinar Remaja
Ø  Nama Pemilik              : Alfrin Zebua
Ø  Alamat Rumah            : Jln. gang Setia, Idanogawo
Ø  Tempat Usaha             : Jln, gang Setia, Idanogawo
Ø  Didirikan                     : Tahun 2005
Ø  Modal awal usaha       : Rp.± 25.000.000,- ( modal sendiri )
Ø  Pelanggan                    :Kecamatan Idanogawo, Kecamatan Bawolato, Kecamatan Teluk                    Dalam, Kecamatan Lahewa, Kecamatan, Kecamatan Gido, Kecamatan Tuhemberua, Kecamatan Gunungsitoli, dan berbagai daerah di pulau Nias.
Ø  Jumlah karyawan        : 14 Orang
Ø  Waktu kerja                : Senin – Sabtu, 08.00 WIB – 17.00 WIB

2.B. Riwayat Perusahaan
           
            SINAR REMAJA adalah perusahaan keluarga yang didirikan pada tahun 2005. Perusahaan ini dijalankan oleh Bapak Alfrin Zebua. Pertama kali usaha ini dijalankan dengan bantuan satu unit mesin Ketam Press. Namun, karena semakin banyaknya order dan pelanggan Bapak Alfrin Zebua memilih untuk menambah dua unit mesin Ketam Roll, satu unit ketam Press, tiga unit mesin pemotong, dan dua unit Rotter tangan dan mesin, tiga unit Genset, satu unit mesin Bubut dan satu unit Bor tangan. Berdirinya perusahaan ini dilatarbelakangi oleh keahlian yang dimiliki oleh si pengusaha (sebagai kontraktor) pada tahun 2005 yang menangani beberapa unit bangunan rumah. Bermula dari itu Bapak Alfrin Zebua berkeinginan untuk mendirikan satu usaha yang bergerak dibidang perabot dengan hasil produksi seperti lemari, daun pintu, daun jendela, kursi, meja, papan tenis meja dan lain-lainnya. Sehingga usaha tersebut berkembang dari tahun ke tahun hingga saat ini.

2.C. Kebijakan Perusahaan

Ø  VISI
                        Memperbanyak Produk untuk Pemasaran
Ø  MISI
Ø  Memperluas tempat usaha
Ø  Memperluas pasar
Ø  Memperbaiki mutu produk dan mutu manajemen
Ø  Memperbanyak tenaga kerja
Ø  Meningkatkan jumlah produksi


2.D. Analysa SWOT

            1.Item Investigasi dan Hasil Survey

No
Item Investigasi
Hasil Survey
1
Kekuatan

Memiliki izin usaha No.503/1048/N/BPPT/SIT/2009

Mesin merupakan milik sendiri

Memiliki Merk Produksi

Modal awal usaha modal sendiri

Memilik karyawan yang professional dibidangnya
2
Kelemahan

Tata letak usaha kurang rapi sehingga berpengaruh pada proses produksi

Tidak ada promosi lewat media-media pemberitaan
3
Peluang

Semakin banyaknya order

Mampu bersaing dengan pengusaha-pengusaha lain

Daerah pemasaran yang cukup luas (hampir seluruh pulau Nias)
5
Ancaman

Pesaing yang terus bertambah dengan mutu produk pesaing yang tak kalah bagus

Perdagangan bebas tahun 2012

2. Rekomendasi dan Tindak Lanjut

No
URAIAN

Tindak Lanjut


1

Kelemahan

Sebaiknya tata letak produksi diatur sedemikian rupa supaya memperlancar kelangsungan bekerja

Dalam meningkatkan dan mempercepat pemasaran produknya, pengusaha sebaiknya mempromosikan produknya lewat media

2

Ancaman

Pengusaha belum menyadari pentingnya pelatihan untuk mewujudkan kualitas produk yang lebih dari kualitas pesaing sehingga pelanggan dapat bertahan bahkan bertambah

Pengusaha belum menyadari  ancaman perdagangan bebas sehingga pengusaha belum berpikir akan mewujudkan kelebihan produknyan dibanding produk pesaing

  

BAB III
 MASALAH DAN PEMECAHANNYA

3.A. Analysa Proses Produksi
            1.Item Investigasi dan Hasil Survey

NO
Item Investigasi
Hasil Survey

1
BAHAN BAKU
a.Sumber
Bawolato, Bozihona, Lahusa, Gido, Tuhemberua, Foa
b.Angkutan
Truk
c.Penyimpanan
Tempat usaha/gudang
d.Sortasi
Setelah bahan baku tiba di perusahaan
e.Sistem pembelian
Pembelian bahan baku yaitu dengam pemesanan (order)
f.Sistem Pengendalian
Bahan baku yang sudah datang disusun pada tempat usaha
g.Pengadaan bahan baku
Bahan baku selalu ada sebelum produksi berhenti
2
PROSES PENGOLAHAN
a.Alur pengangkutan bahan baku
Tidak ada pengangkutan ,karena bahan baku disimpan pada tempat usaha
b.Tahapan Proses
--------- ( tidak sedang berproduksi )
c.Pengangkutan barang jadi ke gudang
Barang jadi disimpan pada tempat usaha menunggu konsumen mengambilnya
d.Bahan tambahan
Cat, paku, dompol, dll.
3
PRODUKSI AKHIR
a.Tempat penyimpanan
Pada tempat usaha / gudang
b.Pengangkutan
Truck
d.Merek
Ada


2. Rekomendasi dan Tindak Lanjut

NO
URAIAN
TINDAK LANJUT
1
Sertifikat Mutu
Sebaiknya perusahaan mengejar mutu produk dan mutu perusahaan (ISO) untuk memperkuat perhatian pemerintah

  
3.B. Tata Letak Pengangkutan dan Lapangan Kerja
            1.Item Investigasi dan Hasil Survey

NO
Item Investigasi
Hasil Survey
1
LINGKUNGAN KERJA
a.Luas tempat kerja
4 meter x 4 meter
b.Sarana dan Prasarana
Truck
2
KONTROL PENGANGKUTAN
a.Manual
Semua pengangkutan di ruang produksi
b.Pakai Alat
Ada pengangkutan yang mengunakan alat pengangkutan.

            2. Rekomendasi dan Tindak Lanjut

NO
URAIAN
TINDAK LANJUT
1
Sarana dan Prasarana
Disamping menyediakan truck, lingkungan kerja sebaiknya menyediakan tempat makan atau istirahat,dan tempat keagamaan bagi karyawan

3.C. Kualitas Produksi
            1.Item Investigasi dan Hasil Survey

NO
Item Investigasi
Hasil Survey

1
PRODUK CACAT
a.Salah mendesain
2 %
c.Tidak memenuhi standard (kerugian)
0 %


2
PROSES PRODUKSI
a.Efisiensi tenaga kerja
14 orang tenaga kerja

2 Shift
  
3.D. Kontrol Material Dan Pembelian
            1.Item Investigasi dan Hasil Survey

NO
Item Investigasi
Hasil Survey
1
KONTROL MATERIAL
a.Prosedur seleksi supplier
Kepercayaan,
2
PEMBELIAN BAHAN BAKU
a.Prosedur seleksi supplier
Kepercayaan, harga, ukuran


BAB IV
 PENUTUP

                        Demikianlah laporan diagnosis pada perusahaan SINAR REMAJA dan Home Industri PANDAI BESI. Semoga Laporan Diagnosis ini bermanfaat bagi yang membacanya terutama bagi pihak pengusaha dan pihak pemerintah guna peningkatan kualitas Industri Kecil dan Menengah (IKM) di kabupaten Nias. Mohon maaf jika isi laporan diagnosis ini masih jauh dari harapan, namun penulis tetap terbuka hati menerima masukan terhadap penyempurnaan laporan diagnosis ini. Sekian dan terima kasih.
                 



                                                                        

1 komentar:

  1. Ya'ahowu tano Niha....

    "Mari kita tumbuh kembangkan Industri Kecil dan Menengah yang ada di NIAS, karena keberadaan IKM sungguh sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat NIAS pada khususnya, selain memiliki kemampuan menyerap tenaga kerja, mewujudkan peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat serta tahan terhadap goncangan ekonomi global"

    Kesuksesan dan kesejahteraan masyarakat NIAS ada di tangan kita semua, terlebih-lebih generasi muda.

    Tetap jaya NIAS ISLAND...

    BalasHapus